Apple Menjawab Tuduhan Elon Musk: Pilih Kasih ke ChatGPT?
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/4961724/original/068666100_1728273821-Apple_Store_01.jpg)
Kabaresport.com Dengan izin Allah semoga kita semua sedang diberkahi segalanya. Sekarang mari kita bahas tren Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang diminati. Artikel Yang Fokus Pada Technology, News, Indonesia, Dunia Apple Menjawab Tuduhan Elon Musk Pilih Kasih ke ChatGPT jangan sampai terlewat.
Pada tanggal 15 Agustus 2025, Apple secara resmi menanggapi tuduhan yang dilontarkan oleh Elon Musk terkait dugaan praktik antimonopoli di App Store. Musk, melalui platform X, menuding Apple sengaja mempersulit aplikasi AI selain OpenAI untuk mencapai posisi puncak di App Store.
Apple membantah keras tuduhan tersebut. Dalam pernyataan resminya kepada Bloomberg, Apple menegaskan bahwa App Store dirancang untuk memberikan kesempatan yang sama bagi semua pengembang aplikasi. Mereka menjelaskan bahwa pemeringkatan aplikasi didasarkan pada kriteria objektif dan kurasi ahli, bukan favoritisme.
Musk sebelumnya mengkritik Apple karena tidak menampilkan X atau Grok, aplikasi AI miliknya, dalam kategori Wajib Dimiliki di App Store. Ia juga menuding Apple membuat tidak mungkin bagi perusahaan AI lain selain OpenAI untuk mencapai peringkat nomor satu.
Namun, komunitas di X memberikan perspektif lain. Mereka mengingatkan bahwa DeepSeek, aplikasi AI lainnya, pernah menduduki peringkat pertama di App Store pada Januari 2025, jauh setelah Apple mengumumkan kemitraan dengan OpenAI.
Tudingan Musk muncul setelah ia menyatakan bahwa xAI akan mengambil tindakan hukum antimonopoli atas dugaan pemeringkatan yang merugikan Grok dibandingkan dengan ChatGPT. Grok saat ini berada di peringkat keenam, sementara Gemini milik Google berada di posisi 57.
Apple telah mengonfirmasi rencananya untuk mengintegrasikan model AI dari Google dan Anthropic ke dalam Apple Intelligence. Kemitraan antara Apple dan OpenAI telah terjalin sejak WWDC 2024, dengan tujuan mengintegrasikan ChatGPT ke dalam ekosistem Apple.
Sementara itu, CEO OpenAI menanggapi tuduhan Musk dengan menyebutnya sebagai klaim luar biasa, mengingat dugaan upaya Musk untuk memanipulasi X demi keuntungan pribadi dan perusahaannya.
Inti dari permasalahan ini adalah persaingan ketat di pasar AI dan kekhawatiran tentang praktik antimonopoli di platform distribusi aplikasi. Kasus ini kemungkinan akan terus berkembang dan menarik perhatian regulator dan pengamat industri.
Itulah penjelasan rinci seputar apple menjawab tuduhan elon musk pilih kasih ke chatgpt yang saya bagikan dalam technology, news, indonesia, dunia Saya berharap artikel ini menambah wawasan Anda selalu belajar dari pengalaman dan perhatikan kesehatan reproduksi. Ajak teman-temanmu untuk membaca postingan ini. semoga artikel lainnya juga bermanfaat. Sampai jumpa.
✦ Tanya AI