• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Proklamasi Abadi: Jejak Sejarah di Rumah Sang Proklamator.

img

Kabaresport.com Semoga hidupmu dipenuhi cinta dan kasih. Saat Ini saya akan mengupas tuntas isu seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Diskusi Seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia Proklamasi Abadi Jejak Sejarah di Rumah Sang Proklamator Dapatkan wawasan full dengan membaca hingga akhir.

Tugu Proklamasi, sebuah monumen bersejarah di Jakarta Pusat, menjadi saksi bisu momen penting bagi bangsa Indonesia. Di lokasi inilah, tepatnya di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta membacakan teks proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, pukul 10.00 pagi.

Monumen ini awalnya dibangun pada 17 Agustus 1946, sebagai peringatan satu tahun kemerdekaan. Namun, pada 15 Agustus 1960, Presiden Soekarno membongkar tugu tersebut dan menggantinya dengan Tugu Petir. Pencangkulan pertama pembangunan Tugu Petir dilakukan pada 1 Januari 1961.

Setelah sempat terlupakan pasca-pemerintahan Soekarno, Tugu Proklamasi kembali dibangun. Dra. adalah sosok yang berjasa dalam pembangunan kembali tugu ini. Pada tanggal 15 Agustus 1972, pembangunan Tugu Proklamasi selesai, dilengkapi dengan plakat marmer berisi naskah proklamasi dan peta Indonesia.

Akhirnya, pada 17 Agustus 1972, Menteri Penerangan Budiardjo, mewakili Presiden Soeharto, meresmikan Tugu Proklamasi. Kemudian, pada 17 Agustus 1980, Presiden Soeharto meresmikan Monumen Proklamasi secara keseluruhan.

Di kompleks Taman Proklamasi, selain Tugu Petir, juga terdapat dua patung raksasa Soekarno-Hatta dan Tugu Wanita. Dahulu, taman ini merupakan kediaman Ir. Soekarno.

Bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi Tugu Proklamasi, tempat ini buka setiap hari Selasa hingga Minggu. Jam operasionalnya adalah pukul 06.00-16.00 WIB pada hari kerja dan tutup pukul 18.00 WIB pada akhir pekan. Tugu ini tutup setiap hari Senin untuk perawatan dan perbaikan.

Di tugu tersebut tertulis jelas: DISINILAH DIBAJTAKAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA PADA TANGGAL 17 AGUSTUS 1945 DJAM 10.00 PAGI OLEH BUNG KARNO DAN BUNG HATTA. Sebuah pengingat abadi akan momen bersejarah bagi bangsa Indonesia.

Tugu Proklamasi bukan hanya sekadar monumen, tetapi juga simbol perjuangan dan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Sekian informasi detail mengenai proklamasi abadi jejak sejarah di rumah sang proklamator yang saya sampaikan melalui travel, indonesia, trens, dunia Silakan jelajahi sumber lain untuk memperdalam pemahaman Anda selalu berpikir kreatif dan jaga pola tidur. Silakan share kepada rekan-rekanmu. semoga Anda menikmati artikel lainnya di bawah ini.

© Copyright 2024 - Kabar Esport Terkini Untuk Anda
Added Successfully

Type above and press Enter to search.