• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Prabowo Sentil Komisaris BUMN: Pangkas Gaji, Hapus Tantiem!

img

Kabaresport.com Dengan izin Allah semoga kita selalu diberkati. Sekarang mari kita diskusikan Economy, News, Indonesia, Dunia yang sedang hangat. Panduan Seputar Economy, News, Indonesia, Dunia Prabowo Sentil Komisaris BUMN Pangkas Gaji Hapus Tantiem Jangan berhenti di tengah lanjutkan membaca sampai habis.

    Table of Contents

Pada tanggal 15 Agustus 2025, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan RUU APBN 2026 di Senayan, Jakarta, menyoroti permasalahan serius dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Presiden Prabowo mengungkapkan kekecewaannya atas kerugian yang terus-menerus dialami BUMN, yang menurutnya disebabkan oleh pengelolaan yang tidak efisien dan jumlah komisaris yang berlebihan. Beliau menugaskan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) untuk melakukan pembenahan menyeluruh terhadap BUMN.

Salah satu isu yang disoroti adalah praktik pemberian tantiem yang dianggap tidak masuk akal. Prabowo menyebutkan adanya komisaris yang hanya rapat sebulan sekali, namun menerima tantiem hingga puluhan miliar rupiah per tahun. Ia bahkan mempertanyakan arti sebenarnya dari tantiem tersebut, menganggapnya sebagai cara untuk mengakali keuangan negara.

Sebagai langkah tegas, Presiden Prabowo memerintahkan Danantara untuk menghentikan pemberian tantiem, termasuk kepada jajaran direksi. Beliau menekankan bahwa direksi hanya layak menerima tantiem jika perusahaan benar-benar untung, bukan untung-untungan.

Prabowo juga memberikan ultimatum kepada direksi dan komisaris yang tidak setuju dengan kebijakan ini untuk segera mengundurkan diri. Ia meyakini bahwa banyak anak muda yang kompeten dan siap menggantikan posisi mereka.

Presiden Prabowo berharap dengan pembenahan BUMN, negara dapat memperoleh pendapatan minimal US$ 50 miliar, sehingga APBN tidak lagi mengalami defisit. Beliau menegaskan bahwa BUMN seharusnya menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi negara, bukan malah menjadi beban.

Jadi direksi dan komisaris kalau keberatan, tidak bersedia tidak menerima Tantiem, berhenti! Banyak anak-anak muda yang mampu yang siap menggantikan mereka, tegas Prabowo.

Terima kasih telah menyimak pembahasan prabowo sentil komisaris bumn pangkas gaji hapus tantiem dalam economy, news, indonesia, dunia ini hingga akhir Silahkan cari informasi lainnya yang mungkin kamu suka selalu bersyukur atas pencapaian dan jaga kesehatan paru-paru. Jika kamu merasa terinspirasi Sampai bertemu lagi di artikel menarik lainnya. Terima kasih.

© Copyright 2024 - Kabar Esport Terkini Untuk Anda
Added Successfully

Type above and press Enter to search.